Skuad asuhan Vincenzo Montella memang butuh kemenangan demi mengamankan peluang merebut tiket Liga Champions. Namun, bertandang ke Stadion Angelo Massimino, markas Catania, I Lupi justru dipaksa takluk dengan skor 1-2.
Padahal, Roma mampu unggul lebih dulu pada menit ke-14 melalui gol Simone Loria usai memanfaatkan assist Francsco Totti. Bahkan, gol itu mampu dipertahankan hingga turun minum.
Namun, memasuki babak kedua penguasaan permainan berbalik milik tuan rumah. Gonzalo Bergessio mampu memaksa skor menjadi imbang lewat golnya pada menit ke-79.
Dengan gol Catania tersebut, permainan kedua kubu semakin sengit. Jual beli serangan terus berlanjut di sisa laga. Namun, petaka Roma akhirnya datang pada masa injury time. Adalah Alejandro Gomez yang memupuskan asa Roma ke Liga Champions lewat gol kemenangan pada menit ke-94.
Dengan kekalahan ini, Roma tertahan di urutan 6 dengan nilai 60, berselisih tiga angka dari Lazio yang berada di atasnya, dan 5 poin dari Udinese yang menempati posisi empat besar.
Udinese sendiri kembali ke zona Liga Champions usai meraih kemenangan 2-0 atas Chievo Verona di Stadion Marc'Antonio Bentegodi, (15/5/2011).
Dua gol kemenangan Udinese dicetak Mauricio Isla pad amenit ke-28, dan Kwando Asamoah pada menit ke-75 usai menerima umpan Gimapiero Pinzi.
Dengan hasil tersebut, kini persaingan memperebutkan tiket terakhir menuju babak kualifikasi Liga Champions tinggal diperebutkan antara Udinese dan Lazio yang berselisih dua angka, dan tinggal menyisakan satu laga terakhir.
Hasil ironis justru diraih juventus yang kemungkian besar bisa gagal melaju ke kompetisi Eropa setelah kalah 0-1 dari tuan rumah, Parma di Ennio Tardini. Ironisnya, gol kemenangan Parma dihasilkan pemain pinjaman dari Juventus, Sebastian Giovinco.
Kekalahan membuat nilai Juventus tertahan 57 poin. Poin mereka memang masih mungkin menyamai Roma yang ada di urutan terakhir zona Eropa, namun peluang cukup berat karena pada laga terakhir harus berjumpa Napoli. (*)
0 komentar:
Posting Komentar